Our Blog

Akhirnya Gue Menulis Lagi

    Ahirnya gua menulis lagi, setelah setahun lamanya. Bukan berarti gua berhenti secara seutuhnya, hanya saja yang lalu tak pernah terselesaikan, dan ahirnya menumpuk di satu folder dan hilang bersama virus yang tah dari mana. Kita ga bahas laporan dan segala tetek bengeknya okay, karna itu kewajiban, bukan seperti tulisan yang lo baca sekarang.
     Apa yang mau gua bagi sekarang? Setelah setahun tidak bercerita, dan mengisi laman blog gua dengan seharusnya. Haruskah pengalaman petualangan gua yang sederhana, namun berharga ? ada banyak tentang ini, atau perlu gua ceritakan tentang pemikiran pemikiran gua yang nyeleneh, yang sering membuat orang berkata “ko sampe segitunya sih al, biasa aja” atau “anjing, bisa gitu ya”, atau gua nulis tentang kalimat kalimat aneh yang banyak orang sebut puitis kali ya. Tulisan seperti itu banyak menumpuk di notes kecil gua, dan mungkin akan segera hilang juga entah kemana, tanpa tau makna dari itu semua. 

..................................

     Kawan, akhirnya gua sampai di titik ini. Fase terahir dari julukan mahasiswa, saat dimana bukan kuliah dan tugas lagi yang menjadi titik utamanya. Karna sekarang penelitian dan skripsi lah yang menjadi pusat pikiran gua. Sumpah ini bagian paling malas dan menyebalkan yang gua jalani. Kenapa ? jawabannya mudah, gua senang menjadi mahasiswa. Mulai dari ketidak jelasan jadwa hidup yang gua jalani, kebebebasan yang dengan salah gua manfaatkan, pertemanan baru dengan orang baru, hingga kisah cinta yang entah apa kabar sekarang. Intinya gua suka semua itu, dan gua belum mau, tepatnya belum siap utuk merubah itu semua. Tanggung jawab bukan hal yang mudah coy, lu mau bilang gua bukan laki terserah, tapi untuk hal ini gua masih ingin berada di zona nyaman gua, nyelesain mimpi mimpi gua yang ketunda, atau belum di mulai.
Sebuah keharusan untuk berkembang dan keluar dari zona nyaman lo, tapi biarkan gua sedikit lebih lama disini. Menikmati masa yang tak mungkin gua ulang kembali, karna gua tau, melangkah kedepan itu pasti.

  Gua sadar bahwa perubahan itu pasti, dan menjadi dewasa dalam menghadapinya adalah sebuah keharusan, tapi malas dan mungkin takut ini lebih kuat. Nunggu kepepet dulu kayanya gua baru mulai bergerak, mengambil jalan yang biasanya gua liat tanpa berani untuk menjejak. Kita tunggu masanya ya, saat nanti gua bisa menggunakan toga, dan berbagi tentang rasa nya. Lalu kalian akan siap siap membaca, tulisan tentang bagaimana kerasanya hidup setelah toga itu di sematkan. 
 

Betung 
     Tulisan ini di buat untuk menghindari menulis skripsi, lebih tepatnya bab 1,2, dan 3, tepatnya sih propen. Setidaknya gua menulis, walau nyeleneh dari yang di haruskan. jadi gua jadikan gambar bambu, yang memang topik penelitian gua di sini ya 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bercerita Designed by Templateism | MyBloggerLab Copyright © 2014

Gambar tema oleh richcano. Diberdayakan oleh Blogger.